Konstipasi - FR 123 NT
Headlines News :
Home » » Konstipasi

Konstipasi

Written By Unknown on Selasa, 14 Agustus 2012 | 00.44

Konstipasi adalah kesulitan atau kelambatan pasase feses yang menyangkut konsistensi tinja dan frekuensi berhajat.

Patofisiologi
Dipengaruhi oleh diet, komposisi tinja, motilitas saluran cerna, dan obstruksi mekanis. Agar terjadi defekasi normal, anak harus merasakan tinja di dalam rektum, kemudian diafragma dan otot abdomen akan berkontraksi. Sfingter anus harus berelaksasi sebagai respons terhadap dorongan bolus tinja. Kelainan komponen-komponen yang mengatur defekasi normal akan menimbulkan konstipasi

Manifestasi Klinis
Mula timbul dan lamanya konstipasi:
o       Konstipasi akut
Lama konstipasi : 1 - 4 minggu
Penyebab tersering : infeksi virus, obstruksi mekanis, dehidrasi, dan botulism infantil
o       Konstipasi kronik
Lama konstipasi : lebih dari 1 bulan
Penyebab : biasanya fungsional, penyakit Hirschsprung

Harus dibedakan penyebab konstipasi fungsional ataukah mekanis (Hirschsprung atau lainnya). Yang khas pada Hirschsprung berupa gangguan pasase feses spontan di mana feses belum keluar dalam 48 jam setelah lahir atau lebih. Setiap saat dapat terjadi diare pada Hirschsprung akibat enterokolitis apalagi bila disertai dengan CSBS (Contaminated Small Bowel Syndrome). Konstipasi fungsional biasanya mulai setelah anak berumur lebih dari 2 tahun. Mula-mula keluar feses yang besar, namun karena sedemikian besar sehingga menghalangi atau sukar keluar. Pemakaian obat antikolinergik atau opiat dapat menyebabkan konstipasi akibat perangsangan terhadap sistem persarafan. Bila penyebabnya hipotiroidisme, dapat ditemukan hoarse cry dan hernia umbilikalis yang terjadi perlahan di sarnping konstipasi. Pada umur yang lebih lanjut dapat terjadi poliuri, polidipsi, atau fissura ani.

Pada anamnesis makanan ditanyakan apakah jumlah yang dimakan mengandung banyak serat, kebiasaan latihan fisik, saat dan posisi defekasi, adakah gangguan emosi pada penderita, serta adakah riwayat konstipasi pada anggota keluarga yang lain.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan pada pemeriksaan fisis:
o       Bentuk feses
o       Adakah keterlambatan pertumbuhan, dihubungkan dengan penyebab organik atau hipotiroidisme
o       Pemeriksaan neurologis umum, dihubungkan dengan adanya inervasi sfingter ani atau striktur
o       Adakah distensi abdomen, prominen pada Hirschsprung atau konstipasi fungsional yang lama
o       Pemeriksaan rektal dapat ditemukan lesi stenosis atau dugaan Hirschsprung berupa rektum yang kosong dan pendek dan bila jari-jari dikeluarkan keluar gush yang tipik dari cairan dan gas. Pada konstipasi fungsional dapat diraba masa feses yang besar di bawah sphingter ani. Perhatikan adanya fissura in-ano atau lesi perianal lain.

Pemeriksaan Penunjang
o       Pemeriksaan laboratorium: urin lengkap (terutama pada konstipasi kronik), dan pemeriksaan kemungkinan ke arah penyakit spesifik seperti hipotiroid, hiperkalsemi, dll.
o       Barium enema, pada dugaan adanya lesi obstruksi distal.
o       Manometri rektal, perlu untuk diagnosis Hirschsprung atau ultra short segment namun positif atau negatif palsu dapat terjadi pada bayi.
o       Biopsi, pada Hirschsprung dapat ditemukan tidak adanya sel-sel ganglion, aktivitas kolinesterase meningkat.

Penatalaksanaan
1.      Pengobatan kausal, pada Hirschsprung diperlukan tindakan bedah, sedangkan pada hipotiroidisme dan masalah tubular ginjal berupa terapi spesifik.
2.      Simtomatik, terutama pada konstipasi fungsional ringan, berupa laksans seperti min­eral oil, laktulosa, natrium sulfosuksinat dan preparat senna pada kasus berat.
3.      Konservatif untuk menjadikan feses lembek, berupa dietary fibre.
4.      Kebiasaan buang air besar setiap hari atau ke toilet teratur 2 kali sehari dan lebih baik sesudah makan.
5.      Sikap yang baik berupa fleksio pada paha untuk menaikkan tekanan intraabdomen dan evakuasi mudah tercapai dengan mengistirahatkan kaki.
6.      Untuk fissura in-ano perlu salep anestesi dengan kortikostreroid.
1.      Atasi penyebab psikologis. .
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : nofull
Powered by fren
Copyright © 2012. FR 123 NT - All Rights Reserved
Template Design by Callysta Zahrani Published by FR 123 NT