Askariasis - FR 123 NT
Headlines News :
Home » » Askariasis

Askariasis

Written By Unknown on Senin, 30 Juli 2012 | 01.19

Etiologi
Etiologi askariasis adalah Ascaris lumbricoides. Manusia merupakan satu-satunya hospes.

Manifestasi Klinik
Gejala disebabkan oleh larva maupun cacing dewasa.  Adanya larva dalam tubuh akan menimbulkan batuk, demam, eosinofilia, dan gambaran infiltrat pada foto toraks yang akan menghilang dalam waktu 3 minggu, dikenal sebagai sindrom Loeffler.  Gejala yang ditimbulkan oleh cacing dewasa adalah mual, nafsu makan berkurang, diare, atau konstipasi.  Pada keadaan berat dapat mengakibatkan malabsorpsi dan obstruksi usus.  Cacing dewasa yang mengembara ke organ-organ lain akan menimbulkan gangguan tersendiri, misalnya ke saluran empedu, apendiks, atau bronkus.

Diagnosis
Diagnosis ditegakkan dengan ditemukannya telur A. lumbricoides dalarn tinja atau keluarnya cacing dewasa lewat muntah atau tinja pasien.

Penatalaksanaan
Terapi medikamentosa sebagaimana tercantum dalam tabel dibawah.

Tabel obat-obat untuk infestasi cacing
      Jenis
          Obat
Dosis
Infeksi


Askaris
Pirantel pamoat
Dosis tunggal 10 mg/kg BB basa

   Mebendazol
Dua kali sehari 100 mg selama 3 hari

Piperazin sitrat
Dewasa 3,5 g sebagai dosis tunggal selama 2 hari

Levamisol
50-150 m dosis tunggal
Cacing
Mebendazol
2 kali sehari selama 3 hari
   tambang
Pirantel pamoat
Untuk  A. duodenale dosis tunggal pirantel basa 10


mg/kg BB maksimal 1 selama 3 hari.
Filaria
Dietilkarbamazin
§                 Untuk W. brancrofti , B. malayi dan Loa-loa: 3 x 2


      mg/kg BB bersama makan selama 3 hari, dosis


      ditingkatkan 3 x 1-2 mg/kg BB sebagai dosis terbagi


      selama 21 hari.


§                 Untuk bayi dan anak kecil: dosis oral 3 x 0,5 mg/kg


      BB (maksimum 25 mg/hari)selama 3 hari; 3 x 1


      mg/kg BB (maksimum 50 mg/hari) selama 3 hari;


      3 x 1,5 mg/kg BB (maksimum 100 mg/hari) selama


      3 hari; dan 3 x 2 mg/kg BB (maksimum 150 mg/hari)


      selama 2-3 minggu.

Komplikasi
Selama larva sedang bermigrasi dapat menyebabkan terjadinya reaksi alergi yang berat dan pneumonitis, dan bahkan dapat menyebabkan timbulnya pneumonia.

Prognosis
Selama tidak terjadi obstruksi oleh cacing dewasa yang bermigrasi, prognosis baik.  Pengobatan dapat memberikan kesembuhan 80-99%.


Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : nofull
Powered by fren
Copyright © 2012. FR 123 NT - All Rights Reserved
Template Design by Callysta Zahrani Published by FR 123 NT