Dapat terjadi secara sekunder pada OMSK atau
OMA.
Etiologi
Pseudomonas, Staphylococcus albus,
Escherichia coli, dan Enterobacter aerogenes.
Manifestasi Klinis
Gejala sama dengan otitis media
sirkumskripta. Tampak duapertiga dalam kulit liang telinga sempit, hiperemis,
dan edema tanpa batas yang jelas, serta tidak ditemukan furunkel. Kadang terdapat sekret yang
berbau, tidak mengandung lendir. Dapat disertai demam dan pembesaran kelenjar
getah bening regional.
Penatalaksanaan
Masukkan tampon yang mengandung antibiotik ke
liang telinga supaya terjadi kontak yang baik antara obat dengan kulit yang
meradang. Dapat diberikan kompres rivanol 1/ 1.000 selama 2
hari
Dapat digunakan obat tetes telinga yang
mengandung polimiksin B/kolistin, neomisin, dan hidrokortison atau
kloramfenikol.
Bila kasus berat, diperlukan antibiotik
sistemik atau oral. Bila terjadi akibat infeksi telinga tengah maka penyebabnya
yang harus diobati.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !